Mengatasi Serangan Distributed Denial of Service

  • IntialBoard
  • Mar 07, 2023
mengatasi serangan distributed denial of service

Mengatasi Serangan Distributed Denial of Service – Seorang administrator jaringan tak hanya dituntut untuk membangun jaringan sesuai spesifikasi bisnis, melainkan juga membuatnya seaman mungkin bagi semua orang di dalam jaringan.

Tentu Anda sadar bahwa internet itu begitu luas, maka wajib hukumnya melindungi data-data dan segala aset yang ada di jaringan internal, baik pribadi maupun perusahaan. Kita perlu mengerahkan segenap kemampuan untuk melindunginya dari akses yang tidak diinginkan.

Akan tetapi, sebelum mampu mengamankan jaringan, kita perlu tahu terlebih dahulu apa saja jenis-jenis atau kasus umum serangan jaringan yang kerap menimpa suatu organisasi atau perusahaan agar ke depannya lihai dalam mengidentifikasi serangan dan lantas memproteksi jaringan secara efektif.

Serangan jaringan umumnya merupakan sebuah upaya untuk meraih akses ke suatu jaringan (acap kali jaringan internal perusahaan) dengan tujuan melancarkan aktivitas jahat, seperti mencuri data, melumpuhkan infrastruktur, dan lain-lain.

 

Serangan Distributed Denial of Service

Untuk memahami serangan ini, mari kembali ke analogi kedai kopi. Kita memang telah memblokir nomor orang iseng tersebut. Namun, ternyata orang ini meminta bantuan teman-temannya. Mereka terus-menerus menghubungi kedai kopi dengan nomor telepon yang berbeda-beda. Tentu ini akan membuat pelanggan lain semakin kesulitan untuk menelepon kedai kopi Anda. Nah, bila itu terjadi, tandanya serangan DoS sudah berevolusi menjadi Distributed Denial-of-Service (DDoS).

Berbeda dengan DoS yang hanya berasal dari satu sumber, serangan DDoS menggunakan banyak sumber untuk melakukan serangan. Tujuannya jelas untuk membuat suatu website atau aplikasi kewalahan sehingga server yang menampungnya tak mampu lagi beroperasi. Apabila sudah seperti ini, memblokir nomor telepon atau IP address satu per satu sudah tidak lagi menjadi solusi.

ilustrasi cara hacker Serangan Distributed Denial of Service

Serangan ini bisa berasal dari sekelompok orang atau bahkan individu. Cara kerjanya, penyerang menggunakan beberapa komputer yang terinfeksi (juga dikenal sebagai “bot”) untuk mengirimkan lalu lintas jaringan yang masif ke target.

Oke, oke. Kini kita tahu bahwa serangan ini menakutkan bukan main. Jadi, bagaimana langkah preventifnya? Karena serangan ini berupaya untuk membanjiri server (yang menampung website atau aplikasi) dengan melakukan permintaan secara berulang-ulang, maka langkah preventif yang bisa dilakukan adalah melimitasi permintaan yang masuk ke server tersebut. Ini disebut juga sebagai request rate limit. Dengan begitu, setiap client hanya dapat melakukan sejumlah request saja selama kurun waktu tertentu. Kita akan pelajari soal ini nanti.

 

Ciri Ciri Distributed Denial of Service

Beberapa ciri-ciri umum serangan DDoS meliputi

  • Jumlah lalu lintas yang sangat tinggi

Serangan DDoS dapat menghasilkan jutaan permintaan ke server target dalam waktu yang sangat singkat, membuat jaringan menjadi tidak dapat diakses.

  • Permintaan lalu lintas yang tidak biasa

Lalu lintas DDoS seringkali berasal dari berbagai alamat IP yang berbeda, sehingga sulit untuk memblokir lalu lintas ini.

  • Variasi jenis serangan

Serangan DDoS dapat dilakukan dengan berbagai jenis serangan, termasuk serangan ping, SYN flood, UDP flood, dan amplifikasi DNS.

  • Tipe serangan yang mengganti-ganti IP

Serangan DDoS dapat menggunakan teknik seperti spoofing IP untuk menyembunyikan identitas penyerang dan membuat sulit untuk dilacak.

  • Penggunaan botnet

Serangan DDoS sering melibatkan penggunaan botnet, yaitu jaringan mesin yang terinfeksi dan dikendalikan oleh penyerang untuk melakukan serangan.

  • Peningkatan permintaan data dari banyak alamat IP

Hal ini dapat menunjukkan serangan DDoS sedang terjadi, karena banyak mesin yang terinfeksi melakukan serangan ke target yang sama.

  • Kinerja jaringan yang menurun secara drastis atau jaringan menjadi sangat lambat.

Jika Anda mencurigai bahwa jaringan anda diserang DDoS, segera hubungi penyedia layanan keamanan siber untuk membantu mengatasi serangan. Penting untuk melakukan tindakan pencegahan seperti membuat rencana darurat yang baik, melakukan backup data secara teratur, dan memperbarui perangkat lunak dan sistem operasi secara teratur untuk mengurangi kerentanan sistem.

 

mengatasi serangan distributed denial of service

Mengatasi Serangan Distributed Denial of Service

Berikut adalah beberapa solusi untuk mengatasi serangan Distributed Denial of Service (DDoS):

  • Gunakan layanan perlindungan DDoS

Layanan perlindungan DDoS dari penyedia layanan keamanan siber dapat membantu melindungi jaringan Anda dari serangan DDoS yang kompleks dan berukuran besar.

  • Konfigurasi Firewall dan Filter

Konfigurasi firewall dan filter dapat membantu melindungi jaringan dari serangan DDoS dengan memblokir alamat IP yang mencurigakan dan memfilter lalu lintas jaringan yang tidak biasa.

  • Memperbarui Perangkat Lunak

Memperbarui perangkat lunak dan sistem operasi secara teratur dapat membantu mengurangi kerentanan sistem dan melindungi jaringan dari serangan DDoS.

  • Menggunakan Layanan CDN

Penyebaran konten (Content Delivery Network/CDN) dapat membantu mengurangi dampak serangan DDoS dengan mempercepat pengiriman konten dan memperluas kapasitas jaringan.

  • Memantau Lalu Lintas Jaringan

Memantau lalu lintas jaringan secara teratur dapat membantu mendeteksi serangan DDoS sedini mungkin dan mengambil tindakan untuk meminimalkan dampaknya.

  • Konfigurasi Server

Konfigurasi server yang tepat dapat membantu mengurangi dampak serangan DDoS dengan membatasi jumlah permintaan yang diterima dan memastikan bahwa sumber daya jaringan digunakan secara efektif.

  • Peningkatan Kapasitas Jaringan

Peningkatan kapasitas jaringan dapat membantu mencegah serangan DDoS dengan memberikan lebih banyak sumber daya jaringan yang tersedia untuk menangani permintaan.

  • Menggunakan Proteksi IP

Solusi proteksi IP, seperti Proteksi GRE (Generic Routing Encapsulation), dapat membantu melindungi server Anda dari serangan DDoS yang terus menerus.

  • Pelatihan Karyawan

Pelatihan karyawan tentang tindakan pencegahan dan tindakan tanggap darurat dapat membantu mengurangi dampak serangan DDoS dan mempercepat pemulihan jaringan.

Dalam rangka melindungi organisasi dari serangan DDoS, penting untuk mengambil tindakan pencegahan dan membuat rencana darurat yang baik, serta bekerja sama dengan penyedia layanan keamanan siber dan ahli keamanan jaringan.

 

Lanjutkan Ke :  Mengatasi Serangan DNS Spoofing

Related Post :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *