Industri merupakan salah satu bidang usaha yang ada di Indonesia. Kini, topik pembicaraan yang sedang booming adalah mengenai revolusi industri 4.0. Apakah Anda sudah mengenal apa itu industri 4.0 ? Pemerintah Indonesia sendiri kini terus membahas mengenai generasi industri ke empat atau yang sering disebut industri 4.0
Pada hakikatnya, industri telah dimulai sejak jaman dahulu. Di Indonesia sendiri, industri telah dimulai sejak pemerintahan Hindia-Belanda. Ketika itu, revolusi industri yang dihadirkan pertama kalinya adalah industri dalam bidang mesin uap.
Kemudian, revolusi industri kedua pun muncul. Pada saat revolusi industri yang kedua, industri otomotif masih dikuasai oleh pemerintahan Hindia-Belanda.
Berikutnya, terjadilah revolusi industri ketiga yang terjadi pada awal tahun 90-an. Pada waktu itu, terjadilah era globalisasi. Sekarang, mari kita mengenal apa itu industri 4.0 yang merupakan generasi ke 4
Apa itu industri 4.0
Apakah yang dimaksud dengan industri 4.0?
Ketika kita akan mengenal apa itu industri 4.0, maka kita harus tahu bahwa revolusi industri keempat ini dimulai sejak hadirnya internet di dunia pada tahun 90 an. Pada saat itu, semua orang belum tahu bahwa efek dari internet akan luar biasa seperti sekarang ini.
Industri 4.0 merupakan jenis industri yang menggabungkan teknologi cyber atau internet dengan teknologi otomatisasi. Tren otomatisasi serta pertukaran data ini merupakan tren yang terjadi pada sebuah teknologi manufaktur. Nah, hal tersebut termasuk system internet of Things, cyber fisik, serta komputasi awam.
Hari ini, tidak ada satu pun Negara di seluruh dunia yang belum mengenal teknologi internet. Semuanya telah mendapatkan efek yang luar biasa dari berkembangnya internet. Pemanfaatan dari teknologi internet sendiri diprakarsai oleh Negara Jerman. Negara ini pula lah yang memberikan istilah industri 4.0.
Jadi, industri 4.0 adalah industri yang mengikat pada industri Jerman. Bagaimanakah Indonesia menghadapi perubahan yang besar dari industri 4.0 ini ? Pemerintah Indonesia sendiri kini telah memberikan perhatian khusus pada industri generasi ke 4 ini. Bapak presiden Indonesia sendiri telah meresmikan roadmap menuju ke arah sana.
Roadmap merupakan salah satu penentu rencana dari Negara Indonesia untuk menghadapi industri generasi ke 4. Rencana besar ini seringkali disebut dengan making Indonesia 4.0. Mentri perindustrian Indonesia, Bapak Airlangga juga telah menjelaskan tentang tujuan dari industri generasi ke 4 dan maksudnya.
Tujuan Utama Dari Industri 4.0
Setelah kita mengenal apa itu industri 4.0, apakah Anda sudah paham tentang maksud dan tujuan dari industri generasi ke 4.0 ini ? Berkembangnya sebuah industri tentu mempengaruhi perkembangan setiap Negara. Begitu pula dengan industri generasi ke 4 ini. Nah, kira-kira apa maksud dan tujuan dari industri generasi 4 ini ?
Seorang ekonomi yang merupakan wakil ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional, Arif Budimanta mengatakan bahwa revolusi industri generasi ke 4 ini harus dipahami dengan benar untuk mencapai kesejahteraan sosial.
Arif Budimanta juga mengatakan bahwa industri saat ini telah mengubah cara pandangnya dari industri jaman dahulu. Kini, industri sudah mengubah cara pandang, cara kerja, cara hidup manusia menggunakan digitalisasi. Proses inilah yang merupakan ciri utama dari industri generasi ke 4.
Tujuan utama dari adanya industri 4.0 sendiri adalah distribusi barang dan distribusi kebutuhan yang lebih stabil. Adanya industri generasi ke empat ini memungkinkan pendataan kebutuhan dari masyarakat dilakukan dengan waktu yang real. Dengan demikian, data tersebut nantinya bisa dikirim langsung ke produsen.
Adanya pendataan secara real time juga memungkinkan produsen untuk bisa memperkirakan produksi barang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Jadi, jumlah barang yang diproduksi tepat sasaran atau sesuai dengan kebutuhan. Secara ekonomi, hal ini bisa menjadi salah satu upaya untuk membuat harga di pasar menjadi lebih stabil.
Jika dilihat secara bisnis, tujuan dari industri generasi ke empat adalah untuk memperluas pasar. Produk akan dilacak dengan lebih transparan merujuk dengan layanan yang semakin baru. Apakah hal itu akan mungkin terjadi? Tentu saja. Industri 4.0 mengintegrasikan produsen dengan jalur pasokan tanpa menggunakan batas wilayah dan geografis.
Dampak Revolusi Industri 4.0
Ketika kita sudah mengenal apa itu industri 4.0 yang merupakan revolusi industri yang palling baru, mari simak tentang dampak revolusi industri 4.0 untuk berbagai bidang kehidupan manusia.
Industri 4.0 memang harus dihadapi dengan penuh kesiapan. Indonesia sendiri masih perlu banyak infrastruktur IT dan penegakan kedaulatan data. Di samping itu, pendidikan masyarakat pun harus diadaptasikan sesuai dengan kebutuhan keahlian untuk industri di era 4.0.
Lalu, apa dampak industri 4.0 bagi masyarakat ?
- Adanya transparasi tentang faktor industri seperti asal suatu produk
- Adanya peningkatan visibilitas pengiriman dan status pengiriman barang dalam suatu industri
- Memberikan informasi dengan real time mengenai arus barang dari titik produsen ke titik konsumen
- Adanya integrasi horizontal akan menurunkan biaya yang digunakan untuk menangani jaringan rantai dengan pasokan yang kompleks
- Tautan yang digunakan ke struktur proses menggunakan ERP, EMS, dan CRM yang merupakan proses bisnis back-end
- Adanya perincian peristiwa mengenai komposisi fisik, nomor seri, dan manufaktur.
Salah satu keuntungan utama bagi industri generasi ke empat ini adalah adanya pengoptimalan produksi yang merupakan salah satu cara yang cerdas.
Demikianlah pengertian tentang industri generasi keempat, tujuan, serta dampak yang akan terjadi di lingkungan masyarakat. Sebagai generasi penerus bangsa, mari terus kembangkan potensi yang ada di Indonesia agar lebih siap dalam menghadapi industri generasi ke4 ini.