Perkembangan dan persaingan di bidang teknologi kian menguat. Berbagai inovasi teknologi setiap tahun diluncurkan untuk memenuhi kebutuhan pasar dan perkembangannya. Diantara banyak perusahaan berbasis teknologi, Microsoft adalah salah satu yang paling produktif. Setiap tahun Microsoft selalu meluncurkan sistem operasi baru untuk berbagai perangkat. Mulai dari komputer, laptop bahkan ponsel pintar sudah banyak yang menggunakan sistem operasi dari Microsoft yang berbasis windows. Untuk penggunaan pada komputer, Microsoft memang terkenal sebagai perusahaan yang dengan setia memperbarui fitur dan sistem operasinya. Setelah meluncurkan sistem operasi terbaru Windows 10, kini Microsoft kembali meluncurkan produk terbarunya. Untuk mengejar ketertinggalan dengan Google dan Apple, Microsoft kembali meluncurkan produk yang digadang-gadang akan menjadi kompetitor kedua perusahaan tersebut. Dengan konsep Internet of things, Microsoft bersiap menunjukkan taringnya di pasar teknologi. Berikut sedikit Review Windows 10 Internet of Things.
Device yang disarankan untuk Windows 10 Internet of Things
[note text_header=”Suggested Devices for Windows 10 IoT” class=”info”]
| Raspberry Pi 2 v1.1 boards and earlier | Raspberry Pi 3 | MinnowBoard Max | DragonBoard 410c | |
|---|---|---|---|---|
| SoC | Broadcom BCM2836 | Broadcom BCM2837 | Intel Atom Processor E3825 | Qualcomm Snapdragon 410 |
| CPU | 900MHz Quad-Core ARM Cortex A7 | 1.2GHz Quad-Core ARM Cortex A53 | 1.3GHz x86/x64 | 1.2GHz Quad-Core ARM Cortex A53 |
| Memory | 1GB | 1GB | 2 GB | 1GB |
| GPU | Broadcom Video Core IV @ 250MHz (no DirectX or Hardware Acceleration support) | Broadcom Video Core IV @ 400MHz (no DirectX or Hardware Acceleration support) | Intel HD Graphics | Qualcomm Adreno 306 @ 400MHz (only 720p / 1280 x 720 supported) |
| USB | 4x USB 2.0 | 4x USB 2.0 | 1x USB 2.0, 1x USB 3.0 | 2x USB 2.0 |
| Networking | 10/100/1000 MBit/s Ethernet | Wi-Fi 802.11 b/g/n, 10/100/1000 MBit/s Ethernet, Bluetooth 4.1 | 10/100/1000 MBit/s Ethernet | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, Bluetooth 4.1 |
| Video Output | HDMI, DSI | HDMI, DSI | Micro HDMI | HDMI, DSI |
| Audio Output | Analog via 3.5 mm jack | Analog via 3.5 mm jack | Digital via HDMI | Digital via HDMI |
| GPS | No | No | No | Yes |
| Peripherals | Raspberry Pi 2 Pin Mappings | Raspberry Pi 3 Pin Mappings | Minnowboard Max Pin Mappings | Dragonboard Pin Mappings |
| 24x GPIO pins | 24x GPIO pins | 10x GPIO pins | 11x GPIO pins | |
| 1x Serial UART | 1x Serial mini UART | 2x Serial UARTs | 2x Serial UARTs | |
| 2x SPI bus | 2x SPI bus | 1x SPI bus | 1x SPI bus | |
| 1x I2C bus | 1x I2C bus | 1x I2C bus | 2x I2C bus |
[/note]
Review Windows 10 Internet of Things akan dimulai dengan mengenal lebih dahulu sistem operasi ini. Sistem operasi Windows 10 Internet of Things (IOT) adalah sebuah sistem operasi yang diciptakan untuk digunakan pada single board komputer, Rapsberry Pi 2 serta MinnowBoard Max. Karena tidak ditujukan untuk desktop komputer, maka tampilannya pun berbeda dengan tampilan Windows pada umumnya. Dimana pada sistem operasi Windows ini tidak akan ditemukan user interface dengan tampilan yang menarik seperti sistem operasi windows pada umumnya.
Kelebihan dan Kekurangan Windows 10 Internet of Things
Konsep internet of things sendiri adalah sebuah upaya mencerdaskan setiap benda yang ada di sekitar manusia. Caranya adalah dengan memanfaatkan adanya koneksi internet yang digunakan secara maksimal. Dengan begitu, semua benda yang terkoneksi itu bisa menjalankan fungsinya sendiri tanpa menggunakan tenaga manusia lagi. Yang berarti sistem operasi terbaru Windows ini bisa digunakan pada semua gadget yang menggunakan Windows 10 internet of things tersebut. Namun, tentu saja setiap teknologi yang diciptakan memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut adalah Review Windows 10 Internet of Things tentang kelebihan dan kekurangan dari sistem operasi ini.
Keunggulan Windows 10 internet of things:
- Keunggulan dari segi data yang diterima
Dengan menggunakan sistem operasi internet of things, semakin banyak pula data dan informasi yang akan Anda peroleh. Dengan semakin banyaknya informasi yang Anda peroleh, Anda juga bisa menentukan tindakan yang paling tepat berdasarkan data dan informasi yang Anda peroleh tersebut. Komputer dan algoritma yang bekerja pada program akan secara otomatis mensortir data yang ada. Dengan begitu Anda bisa bekerja dengan lebih cepat dan akurat.
- Keamanan dan kemudahan dalam mengatur perangkat yang terhubung
Seperti yang sudah disebutkan dalam bab awal review Windows 10 internet of things di atas, adanya sistem operasi berbasis internet of things ini bisa membuat benda-benda di sekitar Anda bekerja dengan sendirinya. Tentu saja ini dibantu dengan adanya koneksi internet. Dengan begitu Anda bisa mengontrol perangkat-perangkat di sekitar Anda dengan lebih mudah. Selain itu sistem operasi ini juga dilengkapi dengan sistem keamanan yang berkelas internasional.
- Memungkinkan untuk membuat inovasi-inovasi terbaru
Dalam Review Windows 10 Internet of Things ini harus Anda garis bawahi bahwa sistem operasi ini diciptakan oleh Microsoft untuk mendukung para pengembang. Windows 10 internet of things ini sangat mendukung adanya universal apps. Yang mana universal apps ini akan sangat berguna bagi para pengembang. Dengan adanya universal apps ini, pengembang atau developer tidak harus membuat berbagai macam aplikasi untuk mendukung teknologi yang dikembangkan. Universal apps ini memungkinkan pengembang untuk membuat cukup satu aplikasi saja. Aplikasi tersebut akan terhubung secara otomatis ke berbagai platform dari windows. Semua platform Windows mulai dari pc desktop, Windows phone bahkan Windows mobile pun akan memberikan aksesnya pada Anda. Dengan begitu Anda juga akan diberi akses pada perangkat-perangkat yang sudah support sistem operasi ini.
Kekurangan Windows 10 internet of things:
Setelah membahas tentang kelebihan dari Windows 10 internet of thing, maka Review Windows 10 Internet of Things tak akan lengkap jika belum membahas kekurangannya. Meskipun memiliki banyak keunggulan yang bisa memudahkan penggunanya, namun sistem operasi ini juga memiliki beberapa kekurangan. Kekurangan-kekurangan inilah yang perlu Anda waspadai saat menggunakan Windows 10 internet of things (IOT). Kekurangan ini juga termasuk dalam resiko yang harus Anda ketahui saat menggunakan perangkat berbasis Windows IOT ini. Kekurangan itu antara lain:
- Keamanan atau safety
Pada dasarnya, semua perangkat berbasis teknologi dan informasi selalu rawan dengan hacking. Hal ini jugalah yang terjadi pada Windows 10 Internet of Things. Beberapa penelitian bahkan mengungkapkan bahwa adanya celah keamanan pada Windows 10 Internet of Things ini banyak dimanfaatkan oleh para penjahat siber. Para penjahat siber ini memanfaatkan celah keamanan ini untuk menyebarkan virus atau malware. Para penjahat ini bahkan juga membuat jaringan zombie yang tentunya dilakukan tanpa diketahui oleh pemilik perangkat.
- Kompleksitas yang memerlukan tenaga ahli
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwasanya sistem operasi Windows 10 internet of things ini akan semakin memudahkan penggunanya. Disamping kemudahan-kemudahan yang ditawarkan ini tentu saja ada module pada internet of things yang tentunya dirangkai secara kompleks. Penyusunan module IOT yang dirangkai secara kompleks ini bertujuan untuk menerima kemudian mengolah setiap informasi yang diterima. Maka dari itulah diperlukan tenaga ahli untuk bisa melakukan perawatan pada setiap device yang digunakan. Perawatan berkala dengan bantuan tenaga ahli ini bertujuan untuk membuat sistem bisa tetap bekerja dan berjalan dengan baik.
- Kesesuaian pada perangkat
Dalam penggunaan sistem operasi Windows 10 Internet of Things, tidak ada standarisasi dan penggunaan sensor seperti dalam penggunaan USB. Oleh karena itu Anda perlu membeli sistem pada IOT device pada vendor aslinya jika perangkat Anda mengalami kerusakan. Inilah kendala yang paling banyak dikeluhkan karena vendor aslinya pun sangat sulit untuk ditemui. Jadi ketika sistem mengalami kerusakan, Anda juga membutuhkan waktu yang lama untuk perbaikannya.
Perangkat Keras yang Dibutuhkan dan Implementasi Penggunaan Internet of Things
Selanjutnya, agar setiap barang bisa disebut sebagai internet of things device, maka barang tersebut juga harus terpasang IOT module di dalamnya. Pada Windows 10 of internet things sendiri, ada komponen-komponen perangkat keras yang harus ada agar barang tersebut dikatakan IOT. Komponen-komponen perangkat keras itu antara lain sebagai berikut.
- Komputer / CPU
Sebagai dasar, diperlukan sebuah pengolah data untuk setiap barang berbasis internet of things. Untuk itulah diperlukan CPU atau komputer. Namun sekarang, komputer ini tidak harus berbentuk laptop, namun juga single board komputer. Perangkat keras inilah yang harus ada pada perangkat berbasis internet of things. Single board komputer ini misalnya Arduino ataupun Raspberry Pi. Fungsi dari perangkat keras dalam bentuk komputer kecil ini adalah untuk mengolah setiap informasi yang didapat dari sensor. Tugas lainnya adalah untuk mengolah informasi untuk kemudian dikirimkan ke perangkat lain.
- Sensor
Komponen yang juga harus ada pada perangkat IOT adalah sensor. Sensor ini berfungsi untuk menerima dan mengumpulkan informasi. Semua informasi yang akan dimonitor harus dikumpulkan oleh sensor untuk mendapatkan data yang akurat. Seperti contohnya sensor suhu yang digunakan untuk mendapatkan informasi suhu. Ada pula kamera untuk mendapatkan informasi berupa gambar dan lain sebagainya.
- Jalur Komunikasi dan output
Selain memerlukan sensor, dibutuhkan juga jalur informasi untuk mengirim data yang sudah diolah oleh sensor. Informasi yang diterima sensor harus dikirim melalui jalur komunikasi menuju ke server pusat atau user. Jalur komunikasi ini bisa berupa bluetooth, wifi dan lain sebagainya. Sedangkan untuk Windows 10 Internet of Things, maka jalur komunikasi yang dibutuhkan tentu saja memerlukan adanya jaringan internet. Untuk output, adanya perangkat yang bisa menunjukkan action sebagai hasil dari pengolahan data di CPU. Dalam hal ini bisa menggunakan motor yang bisa bergerak atau lampu yang bisa menyala sebagai outputnya.
Setiap teknologi dibuat untuk memudahkan pekerjaan manusia. Begitupun dengan sistem operasi Windows 10 Internet of Things ini. Dengan menggunakan jaringan internet sebagai media komunikasi, kemudian dengan IP address sebagai pengenalnya, maka semua mesin atau perangkat-perangkat ini bisa berkomunikasi untuk memudahkan pekerjaan manusia. Ada beberapa implementasi yang bisa Anda dapatkan dari Review Windows 10 Internet of Things bagi kehidupan seperti yang dijelaskan di bawah ini.
- Implementasi di Bidang Keamanan
Sistem keamanan yang digunakan pada jaman sekarang sudah menerapkan kinerja dari Windows 10 internet of things. Misalnya saja penggunaan kamera pengawas dengan ruang kontrol yang tidak diketahui. Semua kamera pengawas yang terpasang ini pasti terhubung ke dalam ruang kontrol yang mengendalikan setiap data dan informasi yang diterima. Dalam hal ini, antara kamera pengawas dan ruang kontrol itu terhubung oleh jaringan internet untuk saling berkomunikasi dan mengolah berbagi informasi yang ditangkap sensor kamera.
- Implementasi di Bidang Medis
Dalam bidang medis, penggunaan Windows 10 Internet of Things ini dipasang pada berbagai alat-alat medis yang digunakan. Pada setiap alat medis itu dipasang RFID dan NFC tag yang digunakan untuk memudahkan pengolahan setiap alatnya. Pemasangan sensor pada pasien kemudian terhubung pada ruang kontrol secara langsung. Dengan begitu keadaan pasien akan termonitor secara otomatis.
- Implementasi pada Bidang property
Dalam bidang property ini, penggunaan perangkat yang dikontrol oleh komputer jutsru semakin kompleks. Mulai dari sistem keamanan, instalasi saluran air, kelistrikan dan administrasi semua dikontrol dengan komputer. Sensor dengan fungsinya masing-masing akan mengirimkan informasi ke komputer untuk kemudian diolah. Dengan menggunakan jaringan internet, server dan hasil pengolahan data ini nantinya bisa diakses dari manapun.
Demikian tadi Review Windows 10 Internet of Things mulai dari kelebihan, kekurangan hingga implementasinya dalam kehidupan sehari-hari. Setiap teknologi diciptakan untuk memudahkan kerja manusia. Dengan adanya sistem berbasis internet of things ini, pekerjaan manusia jadi semakin mudah dengan alat-alat yang sudah di sistem dan diatur dengan memanfaatkan jaringan internet. Terbukti dari beberapa implementasi dari penggunaan internet of things pada berbagai bidang yang ada. Meskipun memiliki keunggulan yang bisa memudahkan kehidupan, namun Anda juga tidak bisa mengabaikan resiko yang mungkin ditimbulkan. Maka dari itu, kebijakan dalam penggunaannya tentu akan mengurangi adanya dampak atau resiko tersebut.